Butiranbintang - Penembakan yang berlangsung di satu kelab kaum gay Pulse di Orlando, Florida pada Ahad (12/6) dini hari sudah menewaskan 50 orang serta melukai 53 orang.
Mengenai penembak yang diidentifikasi bernama Omar S Mateen juga sudah tewas oleh Tim SWAT waktu baku tembak selama tiga jam. Insiden ini dapat memperoleh reaksi keras sebagian komunitas Islam di Negeri Paman Sam.
“Kami mengutuk serangan mengerikan ini dan menyebutkan belasungkawa tulus untuk para keluarga serta orang yang di cintai, ” tutur Koordinator Regional Dewan Hubungan Islam-Amerika Orlando, Rasha Mubarak seperti ditulis NBC News, Ahad (12/6).
Rasha menyampaikan beberapa Komune Muslim berhimpun dengan warga Amerika untuk menyangkal seorang atau grup yang mengklaim atau membenarkan tindakan ini.
Sampai saat ini memang belum di ketahui pasti tentang motif pelaku atas penembakan. Tetapi beberapa pihak mengaitkan insiden itu dengan ISIS.
Ayah pelaku penembakan, Mir Seddique bersikeras penembakan oleh putranya tak ada hubungannya dengan agama.
Tetapi Mir mengaku, putranya menunjukkan sikap tak suka pada tingkah laku kaum gay. Hal semacam itu ditunjukkannya pada ayahnya waktu ia lihat dua orang pria berciuman di Miami sebagian bulan lalu.
" Mereka (para gay) sama-sama berciuman dan menyentuh keduanya di depan anak dan istrinya, lalu ia begitu marah, saya fikir ini yaitu motifnya melakukan penembakan, " kata Mir.
Di ketahui juga, Mateen yang berusian 29 th. adalah warga negara AS yg tidak mempunyai riwayat kriminal. Ia lahir dari orang-tua Afghanistan pada 1986 dan tinggal di Port St Lucie.
Sumber : internasional. republika
0 Response to "Komunitas Muslim AS Kutuk Penembakan di Florida"
Posting Komentar